|
|
1 |
Pengertian
Susila Hindu |
|
Susila merupakan kerangka dasar Agama Hindu yang kedua setelah
filsafat (Tattwa). Susila memegang
peranan penting bagi tata kehidupan manusia sehari- hari.
Realitas hidup bagi seseorang dalam berkomunikasi dengan
lingkungannya akan menentukan sampai di mana kadar budi
pekerti yang bersangkutan. la akan memperoleh simpati dari
orang lain manakala dalam pola hidupnya selalu mencerminkan
ketegasan sikap yang diwarnai oleh ulah sikap simpatik yang
memegang teguh sendi- sendi kesusilaan.
Di dalam filsafat (Tattwa) diuraikan
bahwa agama Hindu membimbing manusia untuk mencapai kesempurnaan
hidup seutuhnya, oleh sebab itu ajaran sucinya cenderung
kepada pendidikan sila dan budi pekerti yang luhur, membina
umatnya menjadi manusia susila demi tercapainya kebahagiaan
lahir dan batin.
Kata Susila terdiri dari dua suku kata: "Su" dan
"Sila". "Su" berarti baik, indah, harmonis.
"Sila" berarti perilaku, tata laku. Jadi Susila
adalah tingkah laku manusia yang baik terpancar sebagai
cermin obyektif kalbunya dalam mengadakan hubungan dengan
lingkungannya.
Pengertian Susila menurut pandangan Agama Hindu adalah tingkah
laku hubungan timbal balik yang selaras dan harmonis antara
sesama manusia dengan alam semesta (lingkungan) yang berlandaskan
atas korban suci (Yadnya), keikhlasan
dan kasih sayang.
Pola hubungan tersebut adalah berprinsip pada ajaran Tat
Twam Asi (Ia adalah engkau) mengandung makna bahwa hidup
segala makhluk sama, menolong orang lain berarti menolong
diri sendiri, dan sebaliknya menyakiti orang lain berarti
pula menyakiti diri sendiri. Jiwa sosial demikian diresapi
oleh sinar tuntunan kesucian Tuhan dan sama sekali bukan
atas dasar pamrih kebendaan. Dalam hubungan ajaran susila
beberapa aspek ajaran sebagai upaya penerapannya sehari-
hari diuraikan lagi secara lebih terperinci.
|
2 |
Tri
Kaya Parisudha |
|
Tri Kaya Parisudha adalah tiga
jenis perbuatan yang merupakan landasan ajaran Etika Agama
Hindu yang dipedomani oleh setiap individu guna mencapai kesempurnaan
dan kesucian hidupnya
|
3 |
Panca
Yama dan Niyama Brata |
|
5 Kebaikan yang harus dilakukan dan 5 keburukan yang harus
dipantang.
|
4 |
Tri
Mala |
|
3 sifat buruk yang dapat meracuni budi manusia yang harus
diwaspadai dan diredam sampai sekecil- kecilnya.
|
5 |
Sad
Ripu |
|
Sad Ripu adalah enam musuh di dalam diri manusia yang selalu
menggoda, yang mengakibatkan ketidakstabilan emosi.
|
6 |
Catur
Asrama |
|
4 tingkat kehidupan manusia dalam agama Hindu, disesuaikan
dengan tahapan- tahapan jenjang kehidupan yang mempengaruhi
prioritas kewajiban menunaikan dharmanya.
|
7 |
Catur
Purusa Artha |
|
4 dasar tujuan hidup manusia
|
8 |
Catur
Warna |
|
Catur Warna berarti empat pilihan hidup atau empat pembagian
dalam kehidupan berdasarkan atas bakat (guna) dan ketrampilan
(karma) seseorang.
|
9 |
Catur Guru
|
|
4 kepribadian yang harus dihormati
oleh setiap orang Hindu. |