Babad
Dewa Ring Tolangkir |
|
Diceriterakan
para Dewa yang berstana di gunung Abah, gunung
Kendran, gunung Raja, gunung Agung, dan gunung-
gunung lainnya.
Di antara Ida Bhatara yang paling tua adalah
I Raras yang berstana di Gunung Andakasa. Pekerjaan
Ida adalah memelihara taman dan segala jenis
ikan. Sedangkan saudaranya yang kedua bernama
I Lyang berstana di Gunung Lebah yang memelihara
tanaman- tanaman seperti palawija. Sedangkan
yang paling Nyoman bertempat di Gunung Batur
memelihara serta menguasai binatang Macan. Dan
juga yang nomor 4 adalah Ida Bhatara I Sruna
berstana di Gunung Agung, Tugasnya memelihara
Babi.
Keempat bersaudara itu memelihara dan melakukan
kewajibannya dengan sebaik- baiknya serta penuh
rasa tanggung jawab. Lalu suatu ketika babinya
Ida Bhatara di Gunung Agung mengganggu tanaman-
tanaman Ida Bhatara Batur di Desa Mel. Melihat
hal ini Ida Bhatara di Batur menjadi marah dan
banyak babi- babi itu dipanahnya sehingga mati.
Tetapi babi ini tidak diketahui milik dari Bhatara
di Gunung Agung. Setelah diketahui bahwa babi
itu milik adiknya, maka dengan segera mohon
maaf atas kelancangannya membunuh babi tersebut.
Dengan kematian babinya ini Bhatara Gunung Agung
menjadi marah lalu bangkai ini dikutuknya sehingga
berbau. Ida Bhatara di Gunung Batur lalu menurunkan
hujan sehingga hanyutlah bangkai-bangkai babi
itu ke pantai, ke laut.
Dengan bangkai babi hanyut ke laut, marahlah
Bhatara di Gunung Andakasa, lalu dikutuk menjadi
ulat, belalang yang merusak tanam- tanaman.
Dengan perselisihan di antara saudara itu maka
datanglah ayahnya dari Gunung Semeru.
|
|
Itu lah yang
menyebabkan adanya Usana Jawa dan Usana Bali.
Ceritera Andakasa mengenai asal mula adanya
Bumi.
Ceritera Kurantabolong mengenai upacara-upacara
manusia.
Ajaran Kreta-Kundawijaya mengenai memasukkan
ajaran pada diri sendiri juga ajaran kerohanian.
Ajaran Aji Buddha Kecapi yang menceriterakan
tentang kerohanian yang dapat membuat kesaktian.
Dan mengenai ajaran Kanda Empat Butha dan Kanda
Empat Dewa yang ada pada parhyangan dan perubahan
wujud saudara empat menjadi para dewa.
Inilah yang selalu dihormati dan dipuja demi
keselamatan dan ketentraman jasmani dan rohani.
|
|
Nama/ Judul Babad :
|
Babad Dewa Ring Tolangkir |
Nomor/ kode :
|
Va. 5121, Gedong Kirtya Singaraja. |
Koleksi :
|
Geria Telaga.Sanur. |
Alamat :
|
Geria Telaga, Sanur, Kecamatan
Kesiman, Kabupaten Badung. |
Bahasa :
|
Bali bercampur Jawa Kuna Tengahan.
|
Huruf :
|
Bali |
Jumlah halaman :
|
21 lembar |
Ditulis oleh :
|
Sagung Putri. |
|
|