Saniscara Kliwon Wariga. |
Disebut juga hari raya Tumpek Uduh,
Tumpek Pengarah, Tumpek Pengatag, atau Tumpek
Bubuh. Hari ini adalah hari turunnya Sanghyang Sangkara
yang menjaga keselamatan hidup segala tumbuh- tumbuhan (pohon-pohonan).
Beliau memelihara agar tumbuh-tumbuhan itu subur tumbuhnya,
hidup dan terhindar dari hama penyakit, agar supaya memberikan
hasil yang baik dan berlimpah, melebihi dari yang sudah-sudah
dan hemat walaupun dipakai atau dimakan.
|
Bebantenan untuk selamatan ini adalah:
peras, tulung sesayut tumpeng, bubur gendar, tumpeng
agung, penyeneng, tetebus dan serba harum-haruman. Lauknya
guling babi atau itik.
|
Widhi-widhana untuk keluarga dan diri sendiri
: sesayut cakrageni, dan dupa harum, dipersembahkan
dalam suasana hening cipta menjernihkan segenap pikiran
menuju ketenangan bathin yang mengakibatkan timbulnya adnjana
sandhi.
|